Senin, 29 Desember 2014

VCLASS JARKOMLAN 1 Part 2

TES AKHIR

1. Service yang cara kerjanya mirip dengan mengirim surat adalah :
a. Connection Oriented         c. Semua jawaban benar
b. Connectionless Oriented  d. Semua jawaban salah
Jawaban : a. Connection Oriented.

2. Nama lain untuk Statistical Time Division Multiplexing (TDM) adalah :
a. Non-Intelligent TDM   c. Asynchromous TDM
b. Synchronous TDM      d. Semua jawaban benar
Jawaban : b. Synchronous TDM.

3. Hubungan laju transmisi data dengan lebar pita saluran transmisi adalah :
a. Laju transmisi naik jika lebar pita berkuran.
b. Laju transmisi naik jika lebar pita bertambah.
c. Laju transmisi tidak bergantung pada lebar pita.
d. Semua jawaban salah.
Jawaban : d. Semua jawaban salah.

4. Teknik encoding Bipolar-AMI dan Pseudoternary termasuk dalam teknik :
a. Multilevel Binary   c. Biphase
b. NRZ                       d. Manchester
Jawaban : a. Multilevel Binary.

5. Jika dua frame ditransmisikan secara serentak maka akan menyebabkan terjadinya tubruklan. Kejadian ini dalam jaringan dikenal dengan istilah :
a. Contention   c. Crash
b. Collision      d. Jabber
Jawaban : c. Crash.

6. Salah satu protocol CSMA yang tidak terus menerus mendengarkan channel adalah :
a. 1-persistent    c. nonpersistent
b. p-persistent    d. CSMA/CD
Jawaban : d. CSMA/CD.

7. Salah satu protocol yang bebas dari tubrukan adalah :
a. Bit-Map    c. Carrier Sense
b. CSMA      d. ALOHA
Jawaban : c. Carrier Sense.

8. Selective Repeater merupakan istilah lain dari :
a. Router     c. Gateway
b. Bridge    d. Repeater
Jawaban : a. Router.

9. Dalam pemeliharaan ring logis 802.4, frame kontrol yang bertugas untuk mengijinkan suatu stasiun untuk meninggalkan ring adalah :
a. Claim_token     c. Token
b. Who_follows   d. Set_Successor
Jawaban : c. Token.

10.Algoritma yang digunakan untuk menghindari kemacetan adalah :
a. Broadcast Routing   c. Optimal Routing
b. Flow Control           d. Flooding Routing
Jawaban : b. Flow Control.

11.Algoritma routing yang menggunakan informasi yang dikumpulkan dari subnet secara keseluruhan agar keputusannya optimal adalah :
a. Algoritma Global    c. Algoritma Terisolasi
b. Algoritma Lokal     d. Algoritma Terdistribusi
Jawaban : d. Algoritma Terdistribusi.

12.Keuntungan multiplexing adalah :
a. Komputer host hanya memerlukan satu I/O port untuk satu terminal
b. Komputer host hanya memerlukan satu I/O port untuk banyak terminal
c. Komputer host memerlukan banyak I/O port untuk banyak terminal
d. Komputer host memerlukan banyak I/O port untuk satu terminal
Jawaban : b. Komputer host hanya memerlukan satu I/O port untuk banyak terminal.

13.Jenis kabel UTP digunakan untuk jaringan Ethernet :
a. 10Base2    c. 10BaseT
b. 10Base5    d. Semua jawaban benar
Jawaban : c. 10BaseT.

14.Suatu algoritma routing yang tidak mendasarkan keputusan routingnya pada kondisi topologi dan lalulintas saat itu adalah :
a. Non adaptive  c. RCC
b. Adaptive        d. Hot potato
Jawaban : a. Non adaptive.

15.Data/message yang belum dienkripsi disebut dengan :
a. Plaintext      c. Auntext
b. Ciphertext   d. Choke Packet
Jawaban : a. Plaintext.

16.Algoritma Kontrol Kemacetan yang menjaga jumlah paket tetap konstan dengan menggunakan permits yang bersirkulasi dalam subnet adalah :
a. Kontrol Arus            c. Pra Alokasi Buffer
b. Kontrol Isarithmic   d. Choke Packet
Jawaban : c. Pra Alokasi Buffer.

17.Sekumpulan aturan yang menentukan operasi unit-unit fungsional untuk mencapai komunikasi antar dua entitas yang berbeda adalah :
a. Sintaks    c. Protokol
b. Timing    d. Routing
Jawaban : c. Protokol.

18.Algoritma yang digunakan oleh transparent bridge adalah :
a. RCC                          c. Flooding
b. Backward Learning  d. Shortest path
Jawaban : b. Backward Learning.

19.Dalam model OSI internetworking membagi lapisan network menjadi beberapa bagian, kecuali
a. Intranet sublayer   c. Internet sublayer
b. Access sublayer    d. Enhanchement sublayer
Jawaban : a. Intranet sublayer.

20.Teknik time domain reflectometry digunakan pada standard IEEE:
a. 802.2    c. 802.4
b. 802.3    d. 802.5
Jawaban : b. 802.3

21.Suatu cara yang mempunyai kemampuan untuk menyedian privacy, authenticity, integrity dan pengamanan data adalah :
a. Enkripsi     c. Deskripsi
b. Antisipasi  d. Semua jawaban salah
Jawaban : a. Enkripsi.

22.Tujuan adanya jaringan komputer adalah…..
a. Resource sharing      c. High reability
b. Penghematan biaya  d. Semua jawaban benar
Jawaban : d. Semua jawaban benar.

23.Mengontrol suapaya tidak terjadi deadlock merupakan fungsi dari lapisan :
a. Network Layer  c. Data link Layer
b. Session Layer   d. Application Layer
Jawaban : a. Network Layer.

24.Frame yang terjadi apabila suatu stasiun mentransmisikan frame pendek kejalur ring yang panjang dan bertubrukan atau dimatikan sebelum frame tersebut dikeluarkan. Frame ini disebut dengan istilah:
a. Orphan   c. Pure
b. Beacon   d. Semua jawaban salah
Jawaban : b. Beacon.

25.Wire center digunakan pada standar :
a. 802.2    c. 802.4
b. 802.3    d. 802.5
Jawaban : b. 802.3

26.Komponen dasar model komunikasi adalah :
a. Sumber   c. Media
b. Tujuan    d. Semua benar
Jawaban : d. Semua benar.

27.Di bawah ini termasuk Broadcast network :
a. Circuit Switching c. Satelit
b. Paket Switching   d. Semi Paket Switching
Jawaban : c. Satelit.

28.Paket radio termasuk golongan :
a. Broadcast c. Publik
b. Switched  d. Semua benar
Jawaban : a. Broadcast.

29.Di bawah ini termasuk guided media :
a. UTP       c. Fiber Optik
b. Coaxial d. Semua benar
Jawaban : d. Semua benar.

30.Modul transmisi yang sifatnya searah adalah :
a. Pager        c. TV
b. Simpleks d. Semua benar
Jawaban : c. TV

TES AWAL -- VLSM (VARIABLELENGTHSUBNETMASK)
diketahui :
*Sebuah Gedung 5 lantai
*IP Lokal 200.0.1.0/24
*IP Lokal 200.0.2.0/24
*Kebutuhanperlantai :
# 11 PC untuk AccountungStaff
# 3 PC untuk Ruang Server
# 7 PC untuk ITStaff
# 28 PC untuk OperatinalStaff
# 30 PC untuk CSStaff

1. RANCANGLAH NETWORK SKEMANYA
2. SUBNET SESUAI KEBUTUHAN
TULISKAN SUBNET DALAM TABEL
1.SkemaJaringan
2.
IP : 200.0.1.0/24
TersediaalamatIP: 254
Jumlahalamat IP yang dibutuhkan: 3
Subnet Name
Need Size
Allocated Size
Address
Mask
Dec Mask
Range
Broacast
SERVER
3
6
200.0.1.0
/29
255.255.255.248
200.0.1.1- 200.0.1.6
200.0.1.7
Tersediaalamat IP dalam subnet dialokasikan: 6
IP :200.0.2.0/24
Tersediaalamat IP dalamjaringanutama: 254
Jumlahalamat IP yang dibutuhkan: 76
Tersediaalamat IP dalam subnet dialokasikan: 88
Subnet Name
Need Size
Allocated Size
Address
Mask
Dec Mask
Range
Broacast
Accounting
Staff
11
14
200.0.2.64
/28
255.255.255.240
200.0.2.65- 200.0.2.78
200.0.2.79
IT Staff
7
14
200.0.2.80
/28
255.255.255.240
200.0.2.81- 200.0.2.94
200.0.2.95
Oprasional Staff
28
30
200.0.2.32
/27
255.255.255.224
200.0.2.33- 200.0.2.62
200.0.2.63
CS Staff
30
30
200.0.2.0
/27
255.255.255.224
200.0.2.1- 200.0.2.30
200.0.2.31



TES AKHIR -- VLSM (VARIABLELENGTHSUBNETMASK) - KALI PERCOBAAN MENJAWAB 1
Ada 5 network yang dibuat yaitu :
Management
32 host
HRD
16 Host
Administrasi
8 Host
IT
4 Host
Sales
16 Host
Jaringan yang dibuat menggunakan 3 Router yaitu Router0, Router1 dan router2. Dihubungkan masing-masing dengan menggunakan connectionDCE (clockrate 9600).
Tentukan SubnettingIP ini menggunakan metode VLSM :
IP :200.200.0.0/16
Alamat IP pada jaringan utama: 65534
Jumlah alamat IP yang dibutuhkan: 76
Tersedia alamat IP dalam subnet dialokasikan:142
Subnet Name
Need Size
Allocated Size
Address
Mask
Dec Mask
Range
Broacast
IT
4
6
200.200.0.144
/29
255.255.255.248
200.200.0.145 – 200.200.0.150
200.200.0.151
Administrasi
8
14
200.200.0.128
/28
255.255.255.240
200.200.0.129 – 200.200.0.142
200.200.0.143
HRD
16
30
200.200.0.64
/27
255.255.255.224
200.200.0.65 – 200.200.0.94
200.200.0.95
Sales
16
30
200.200.0.96
/27
255.255.255.224
200.200.0.97 – 200.200.0.126
200.200.0.127
Management
32
62
200.200.0.0
/26
255.255.255.192
200.200.0.1 – 200.200.0.62
200.200.0.63



VCLASS JARKOMLAN 1 Part 1

KUIS JARKOMLAN
1. Apakah dimaksud dengan komunikasi broadband ?
2. Sebutkan keuntungan SONET !
3. Jelaskan prinsip kerja dari ATM !
4. Apakah yang dimaksud dengan DSL
                                         
Jawaban :
1.  Komunikasi broadband adalah suatu layanan telekomunikasi data (jaringan nirkabel) yang memiliki bandwidth besar dan kecepatan tinggi. Menggunakan DSL, Modem Kabel, Ethernet, Wireless Access, Fiber Optik, W-LAN, V-SAT, dan lain sebagainya. Beberapa contoh teknologi broadband adalah SONET, ATM (Asynchronous Transfer Mode), xDSL, VPN, dsb.
Definisi Broadband menurut beberapa sumber antara lain :
·         Menurut wikipedia broadband adalah merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang mampu mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang menggunakan kabel telepon standar.
·         Menurut rekomendasi ITU No. I.113, “Komunikasi broadband didefinisikan sebagai komunikasi dengan kecepatan transmisi 1,5 Mbps hingga 2,0 Mbps.”. sedangkan
·         Menurut FCC di amerika, “ komunikasi broadband adalah suatu komunikasi yang memiliki kecepatan simetri (up-stream dan down-stream) minimal 200 kbps.
Broadband sering disebut juga komunikasi masa depan karena memiliki internet dengan kecepatan yang tinggi. Broadband banyak dijumpai pada backbone dari suatunetwork. Aplikasi broadband dapat berupa layanan personal, layanan publik, layanan komersial, dan layanan hiburan.
2.    SONET (SynchronousOpticalNetwork) adalah standar komunikasi digital untuk sistem transmisi yang dapat meningkatkan kapasitas bandwidth pada kabel serat optik tanpa perlu melakukan penambahan kabel optik. Kehandalan lalu lintas pada SONET akan selalu terjaga pada topologi ring yang menggunakan wavelenghtdivisionmultiplexing (WDM).
Keuntungan SONET adalah dapat memberikan fungsionalitas yang bagus, untuk jaringan kecil, medium, maupun besar.
·         Collectorrings menyediakan interface (tampilan antarmuka)  ke seluruh aplikasi, termasuk localoffice, PABX, accessmultiplexer, BTS, dan terminal ATM.
·         Manejemenbandwith berfungsi untuk proses routing, dan manajemen trafik lalu lintas jaringan.
·         Jaringan backbone berfungsi menyediakan konektifitas untuk jaringan jarak jauh.

3. ATM (Asynchronous Transfer Mode) merupakan sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan data paket pada kecepatan 155 Mbps atau lebih. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. Dengan menggunakan Kabel fiber optic ataupun kabel twistedpair, ATM bekerja pada model topologi Star yang umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan Local Area Network (LAN) dan Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet.
Prinsip kerja dari ATM
·         ATM telah direkomendasikan oleh CCITT sebagai mode transfer untuk B-ISDN.
·         Pada ATM, informasi dikirim dalam blok data dengan panjang tetap yang disebut sel. Sel merupakan unit dari switching dan transmisi.
·         Untuk mendukung layanan dengan rate yang beragam, maka pada selang waktu tertentu dapat dikirimkan sel dengan jumlah sesuai dengan rate-nya.
·         Sebuah sel terdiri atas informationfield yang berisi informasi pemakai dan sebuah header.
·         Informasi field dikirim dengan transparan oleh jaringan ATM dan tak ada proses yang dikenakan padanya oleh jaringan.
·         Urutan sel dijaga oleh jaringan, dan sel diterima dengan urutan yang sama seperti pada waktu kirim.
·         Header berisi label yang melambangkan informasi jaringan seperti addressing dan routing.
·         Dikatakan merupakan kombinasi dari konsep circuit dan packetswitching, karena ATM memakai konsep connectionoriented dan mengggunakan konsep paket berupa sel.
·         Setiap hubungan mempunyai kapasitas transfer (bandwidth) yang ditentukan sesuai dengan permintaan pemakai, asalkan kapasitas atau resource-nya tersedia.
·         Dengan resource yang sama, jaringan mampu atau dapat membawa beban yang lebih banyak karena jaringan mempunyai kemampuan statisticalmultiplexing.
4. DSL (Digital SubcriberLine) adalah teknologi akses yang menggunakan saluran kabel tembaga eksisting untuk layanan broadband.
Teknologi DSL disebut juga xDSL. Yang termasuk dalam teknologi DSL / xDLS antara lain:
·         High-bit-rate Digital SubscriberLine (HDSL), coveredinthisarticle
·         Symmetric Digital SubscriberLine (SDSL), a standardisedversion of HDSL
·         Asymmetric Digital SubscriberLine (ADSL), a version of DSLwith a sloweruploadSeed
·         Rate-Adaptive Digital SubscriberLine (RADSL)
·         Very-high-bit-rate Digital SubscriberLine (VDSL)
·         Very-high-bit-rate Digital SubscriberLine 2 (VDSL2), animprovedversion of VDSL
·         G. SymmetricHigh-speed Digital SubscriberLine (G.SHDSL), a standardisedreplacement for earlyproprietarySDSLbythe International Telecommunication Union Telecommunication Standardization Sector
xDSL mampu membawa informasi suara dan data (termasuk gambar/video) , untuk data dengan kecepatan bervariasi (32Kbps s/d 8 Mbps). Karena menggunakan kabel telepon, maka xDSL menyediakan bandwidthfrekwensi secara dedicated (no-sharebandwidth). xDSL mempunyai BiteRate yang tinggi (asymetric dan symetric). xDSL menggunakan aplikasi Mode IP dan ATM. xDSL mudah instalasi dan langsung dapat dipakai.

APLICATION LAYER
Buka file interfaces pada PC 1 dan PC 2 dan lakukan perintah :
nano /etc/network/interfaces
Dan lakukan pengaturan seperti pada Gambar 1 dan Gambar 2. Gambar 1 pengaturan pada PC 1 dan Gambar 2 pengaturan pada PC 2.

Gambar 1 . File interfaces PC 1
Gambar 2 . File interfaces PC 2
2. Restart Networking dengan perintah :
/etc/init.d/networking restart
3. Cek dengan :
ping 192.168.100.1
Konfigurasi File hosts
1. Buka file hosts pada PC 1 dan PC 2. Lakukan perintah :
nano /etc/hosts
Dan lakukan pengaturan seperti pada Gambar 3 dan Gambar 4. Gambar 3 pengaturan file hosts pada PC 1 dan Gambar 4 pengaturan file hosts pada PC 2.
 Gambar 3 . Pengaturan hosts PC 1
 Gambar 4 . Pengaturan hosts PC 2
2. Tes hasil konfigurasi pada PC 1 dan PC 2 dengan melakukan perintah :
ping http://www.coba.com
ping mail.coba.com
Konfigurasi DNS Server
Konfigurasi PC 1
1. Lakukan instalasi paket DNS Bind9 dengan melakukan perintah :
apt-get install bind9
2. Buka file named.conf dengan melakukan perintah :
nano /etc/bind/named.conf
3. Lakukan konfigurasi file named.conf seperti pada Gambar 5.
 Gambar 5 . Isi named.conf
4. Lakukan copy isi file domain zones db.local ke db.jarkom.com dengan perintah :
cp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.jarkom.com
5. Lakukan copy isi file Reverse db.127 ke db.arpa dengan perintah :
cp /etc/bind/db.127 /var/cache/bind/db.arpa
6. Buka isi file db.jarkom.com dengan perintah :
nano /var/cache/bind/db.jarkom.com
7. Lakukan konfigurasi isi file db.jarkom.com seperti Gambar 6.
 Gambar 6 . Isi file db.jarkom.com
8. Lakukan konfigurasi isi file db.arpa seperti Gambar 7.
 Gambar 7 . Isi file db.arpa
9. Lakukan Restart pada paket Bind9 dengan perintah :
/etc/init.d/bind9 restart
Jika tidak ada masalah akan terlihat seperti Gambar 8.
 Gambar 8 . Restart Bind9
Konfigurasi PC 2
1. Buka file resolv.conf dengan perintah :
nano /etc/resolv.conf
2. Lakukan konfigurasi pada file resolv.conf seperti Gambar 9.
Gambar 9 . resolv.conf
Tes konfigurasi translasi dari nama ke IP Address dengan perintah :
ping web.jarkom.com

VCLASS JARKOMLAN 1 Part 1

KUIS JARKOMLAN

1. Apakah dimaksud dengan komunikasi broadband ?
2. Sebutkan keuntungan SONET !
3. Jelaskan prinsip kerja dari ATM !
4. Apakah yang dimaksud dengan DSL
                                         
Jawaban :
1.  Komunikasi broadband adalah suatu layanan telekomunikasi data (jaringan nirkabel) yang memiliki bandwidth besar dan kecepatan tinggi. Menggunakan DSL, Modem Kabel, Ethernet, Wireless Access, Fiber Optik, W-LAN, V-SAT, dan lain sebagainya. Beberapa contoh teknologi broadband adalah SONET, ATM (Asynchronous Transfer Mode), xDSL, VPN, dsb.
Definisi Broadband menurut beberapa sumber antara lain :
·         Menurut wikipedia broadband adalah merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang mampu mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang menggunakan kabel telepon standar.
·         Menurut rekomendasi ITU No. I.113, “Komunikasi broadband didefinisikan sebagai komunikasi dengan kecepatan transmisi 1,5 Mbps hingga 2,0 Mbps.”. sedangkan
·         Menurut FCC di amerika, “ komunikasi broadband adalah suatu komunikasi yang memiliki kecepatan simetri (up-stream dan down-stream) minimal 200 kbps.
Broadband sering disebut juga komunikasi masa depan karena memiliki internet dengan kecepatan yang tinggi. Broadband banyak dijumpai pada backbone dari suatunetwork. Aplikasi broadband dapat berupa layanan personal, layanan publik, layanan komersial, dan layanan hiburan.
2.    SONET (SynchronousOpticalNetwork) adalah standar komunikasi digital untuk sistem transmisi yang dapat meningkatkan kapasitas bandwidth pada kabel serat optik tanpa perlu melakukan penambahan kabel optik. Kehandalan lalu lintas pada SONET akan selalu terjaga pada topologi ring yang menggunakan wavelenghtdivisionmultiplexing (WDM).
Keuntungan SONET adalah dapat memberikan fungsionalitas yang bagus, untuk jaringan kecil, medium, maupun besar.
·         Collectorrings menyediakan interface (tampilan antarmuka)  ke seluruh aplikasi, termasuk localoffice, PABX, accessmultiplexer, BTS, dan terminal ATM.
·         Manejemenbandwith berfungsi untuk proses routing, dan manajemen trafik lalu lintas jaringan.
·         Jaringan backbone berfungsi menyediakan konektifitas untuk jaringan jarak jauh.

3. ATM (Asynchronous Transfer Mode) merupakan sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan data paket pada kecepatan 155 Mbps atau lebih. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. Dengan menggunakan Kabel fiber optic ataupun kabel twistedpair, ATM bekerja pada model topologi Star yang umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih jaringan Local Area Network (LAN) dan Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet.
Prinsip kerja dari ATM
·         ATM telah direkomendasikan oleh CCITT sebagai mode transfer untuk B-ISDN.
·         Pada ATM, informasi dikirim dalam blok data dengan panjang tetap yang disebut sel. Sel merupakan unit dari switching dan transmisi.
·         Untuk mendukung layanan dengan rate yang beragam, maka pada selang waktu tertentu dapat dikirimkan sel dengan jumlah sesuai dengan rate-nya.
·         Sebuah sel terdiri atas informationfield yang berisi informasi pemakai dan sebuah header.
·         Informasi field dikirim dengan transparan oleh jaringan ATM dan tak ada proses yang dikenakan padanya oleh jaringan.
·         Urutan sel dijaga oleh jaringan, dan sel diterima dengan urutan yang sama seperti pada waktu kirim.
·         Header berisi label yang melambangkan informasi jaringan seperti addressing dan routing.
·         Dikatakan merupakan kombinasi dari konsep circuit dan packetswitching, karena ATM memakai konsep connectionoriented dan mengggunakan konsep paket berupa sel.
·         Setiap hubungan mempunyai kapasitas transfer (bandwidth) yang ditentukan sesuai dengan permintaan pemakai, asalkan kapasitas atau resource-nya tersedia.
·         Dengan resource yang sama, jaringan mampu atau dapat membawa beban yang lebih banyak karena jaringan mempunyai kemampuan statisticalmultiplexing.
4. DSL (Digital SubcriberLine) adalah teknologi akses yang menggunakan saluran kabel tembaga eksisting untuk layanan broadband.
Teknologi DSL disebut juga xDSL. Yang termasuk dalam teknologi DSL / xDLS antara lain:
·         High-bit-rate Digital SubscriberLine (HDSL), coveredinthisarticle
·         Symmetric Digital SubscriberLine (SDSL), a standardisedversion of HDSL
·         Asymmetric Digital SubscriberLine (ADSL), a version of DSLwith a sloweruploadSeed
·         Rate-Adaptive Digital SubscriberLine (RADSL)
·         Very-high-bit-rate Digital SubscriberLine (VDSL)
·         Very-high-bit-rate Digital SubscriberLine 2 (VDSL2), animprovedversion of VDSL
·         G. SymmetricHigh-speed Digital SubscriberLine (G.SHDSL), a standardisedreplacement for earlyproprietarySDSLbythe International Telecommunication Union Telecommunication Standardization Sector
xDSL mampu membawa informasi suara dan data (termasuk gambar/video) , untuk data dengan kecepatan bervariasi (32Kbps s/d 8 Mbps). Karena menggunakan kabel telepon, maka xDSL menyediakan bandwidthfrekwensi secara dedicated (no-sharebandwidth). xDSL mempunyai BiteRate yang tinggi (asymetric dan symetric). xDSL menggunakan aplikasi Mode IP dan ATM. xDSL mudah instalasi dan langsung dapat dipakai.

APLICATION LAYER
Buka file interfaces pada PC 1 dan PC 2 dan lakukan perintah :
nano /etc/network/interfaces
Dan lakukan pengaturan seperti pada Gambar 1 dan Gambar 2. Gambar 1 pengaturan pada PC 1 dan Gambar 2 pengaturan pada PC 2.

Gambar 1 . File interfaces PC 1
Gambar 2 . File interfaces PC 2
2. Restart Networking dengan perintah :
/etc/init.d/networking restart
3. Cek dengan :
ping 192.168.100.1
Konfigurasi File hosts
1. Buka file hosts pada PC 1 dan PC 2. Lakukan perintah :
nano /etc/hosts
Dan lakukan pengaturan seperti pada Gambar 3 dan Gambar 4. Gambar 3 pengaturan file hosts pada PC 1 dan Gambar 4 pengaturan file hosts pada PC 2.
 Gambar 3 . Pengaturan hosts PC 1
 Gambar 4 . Pengaturan hosts PC 2
2. Tes hasil konfigurasi pada PC 1 dan PC 2 dengan melakukan perintah :
ping http://www.coba.com
ping mail.coba.com
Konfigurasi DNS Server
Konfigurasi PC 1
1. Lakukan instalasi paket DNS Bind9 dengan melakukan perintah :
apt-get install bind9
2. Buka file named.conf dengan melakukan perintah :
nano /etc/bind/named.conf
3. Lakukan konfigurasi file named.conf seperti pada Gambar 5.
 Gambar 5 . Isi named.conf
4. Lakukan copy isi file domain zones db.local ke db.jarkom.com dengan perintah :
cp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.jarkom.com
5. Lakukan copy isi file Reverse db.127 ke db.arpa dengan perintah :
cp /etc/bind/db.127 /var/cache/bind/db.arpa
6. Buka isi file db.jarkom.com dengan perintah :
nano /var/cache/bind/db.jarkom.com
7. Lakukan konfigurasi isi file db.jarkom.com seperti Gambar 6.
 Gambar 6 . Isi file db.jarkom.com
8. Lakukan konfigurasi isi file db.arpa seperti Gambar 7.
 Gambar 7 . Isi file db.arpa
9. Lakukan Restart pada paket Bind9 dengan perintah :
/etc/init.d/bind9 restart
Jika tidak ada masalah akan terlihat seperti Gambar 8.
 Gambar 8 . Restart Bind9
Konfigurasi PC 2
1. Buka file resolv.conf dengan perintah :
nano /etc/resolv.conf
2. Lakukan konfigurasi pada file resolv.conf seperti Gambar 9.
Gambar 9 . resolv.conf
Tes konfigurasi translasi dari nama ke IP Address dengan perintah :
ping web.jarkom.com